17 September 2021. Siapa yang tidak asing dengan kegiatan orientasi mahasiswa? Bagi mahasiswa yang baru masuk ke dalam dunia perkuliahan, mereka akan menagenal kehidupan di perguruan tinggi pertama kali melalui kegiatan orientasi mahasiswa. Maka dari itu, PPI Taiwan untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan OSMITA (Orientasi Mahasiswa Indonesia di Taiwan) secara daring melalui aplikasi Zoom. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi bagi mahasiswa baru dari Indonesia yang melanjutkan studinya di Taiwan. Acara yang diselenggarakan pada hari Jumat, 10 September 2021 ini juga dihadiri oleh Ketua KDEI, Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, TETO (Taipei Economic Trade & Office), Koordinator PPI Dunia, dan mahasiswa Indonesia yang berkuliah di Taiwan.
Kegiatan OSMITA yang dihadiri oleh lebih dari 400 peserta ini, berlangsung mulai pukul 09.30 hingga 13.30 waktu Taiwan dan diawali dengan sambutan oleh Ketua PPI Taiwan Miftakhul Jannatin, Koordinator PPI Dunia, Ketua KDEI, TETO, dan TEC (Taipei Education Center). Kemudian, dilanjutkan dengan penyampaian beberapa materi oleh Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Dr. Hj. Ida Fauziah, perwakilan TETO, dan KDEI Taiwan. Dalam sambutannya, Fajar Nuradi selaku ketua KDEI berpesan kepada para mahasiswa agar dapat terus meningkatkan kapasitas diri selama di Taiwan, memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, dan dapat menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, dan bangsa Indonesia.
Untuk mendorong para partisipan aktif selama kegiatan, pihak panitia mengadakan beberapa games. Peserta yang beruntung akan mendapatkan giveaway yang sudah disiapkan sebelumnya. Ketua PPI Taiwan Miftakhul Jannatin juga memberikan sosialisasi mengenai KPIT (Kartu Pelajar Indonesia di Taiwan) untuk pendataan dan sebagai identitas mahasiswa Indonesia di Taiwan. Di akhir acara pun, ada pembagian sim card AS 2 in 1 secara gratis.
Tahun ini, OSMITA mengusung tema “Membentuk Lulusan Luar Negeri yang Dapat Bersaing dalam Dunia Kerja dan Berkontribusi dalam Pembangunan Indonesia”. Dalam hal ini, Koordinator PPI Dunia Faruq Ibnu Haqi menyampaikan, “Saya sangat bahagia karena salah satu topiknya itu adalah terkait dengan bagaimana kita itu bisa mempersiapkan potensi agar kita, pelajar Indonesia di luar negeri itu memiliki daya saing ketika kita itu akan kembali atau memberikan kontribusi kepada Indonesia.”
Dengan jargon “kabinet siap”, PPI tahun ini siap membantu mahasiswa baru yang membutuhkan sesuatu. Hal ini menjadi angin segar bagi mahasiswa baru S1, S2, maupun S3 yang melanjutkan studinya di Taiwan. Kegiatan OSMITA ini menjadi sarana yang sangat bagus karena mahasiswa baru bisa lebih mengenal banyak hal seperti berbagai macam organisasi yang tersedia hingga aturan-aturan yang harus dijalankan.
Selamat datang dan sukses selalu untuk mahasiswa baru di Taiwan!
Penulis: Aisyah
Editor: Felice